ToA | Mardha |
Banda Aceh – Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, mengatakan kegiatan Suwa pada rangkaian Pekan Kebudayaan Aceh 7, menjadi pemantik bagi bangkitnya kreativitas anak muda.
“(Lewat Suwa) mereka menghasilkan karya-karya inspiratif yang bermanfaat bagi orang banyak,” kata Dyah saat membuka Lomba Menggambar dan Mewarnai bagi pelajar Aceh tingkat PAUD, TK, SD hingga SMP di Taman Bustanussalatin, Minggu (12/8/2018).
Dyah mengatakan, lomba menggambar dan mewarnai bukan sekedar memberi hiburan kepada anak. Lebih dari itu, kegiatan tersebut bisa menjadi art therapy untuk meningkatkan kesehatan mental dan merangsang otak anak.
“Dengan menggambar seorang anak akan dapat menyatukan gerak mata, tangan dan seluruh panca indranya fokus pada sebuah kegiatan yang positif. Hal tersebut dapat melatih sang anak agar peka terhadap lingkungannya, memiliki empati, dan meningkatkan intuisi,” kata Dyah.
Menggambar dan mewarnai, kata Dyah, dapat menstimulus otak kiri dan kanan, sehingga anak akan memiliki perasaan yang dan tajam. Dengan demikian anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan mampu memberi respon cepat terhadap kondisi di sekelilingnya.
Dengan menggambar, sambung Dyah, para orangtua dapat mengetahui apa yang dirasakan si anak dalam hidupnya. Lewat gambar pula, anak akan mencurahkan perasaannya. Itu sebabnya menggambar merupakan terapi yang bisa membuat anak-anak lebih bahagia.
“Pikiran bahagia akan membuat anak lebih sehat dan cerdas dalam berpikir,” kata Dyah
Kepada pada anak peserta lomba, Dyah meminta agar “menumpahkan” semua perasaan dengan sesuka hati, sehingga akan lahir karya yang menarik.
Usai memberikan sambutan, Dyah yang juga Dosen Arsitektur Unsyiah itu menyempatkan diri meninjau sejumlah stand Usaha Mikro Kecil Menengah yang berada di Taman Sari. Selanjutnya, didampingi Ketua Pewarta Foto Indonesia Aceh Fendra, Dyah Erti juga meninjau lokasi pameran foto PFI Aceh.
SUWA adalah salah satu agenda seni yang berlangsung pada PKA 7. SUWA digagas untuk menyalurkan bakat generasi muda di bidang seni dan budaya. Pada event kali ini berlangsung beberapa kegiatan seperti pameran foto, workshop fotografi, lomba doto, pameran karya UKM, pentas pesona anak, serta pagelaran musik anak muda Aceh. (Ngah)