Foto: Zul/ToA |
Banda Aceh – Tuan Rumah Aceh United mengalahkan PSPS Riau 2-1 dalam pertandingan perdana turnamen pramusim Cawan Aceh 2018, di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya Banda Aceh, Rabu 28/02/2018. Setelah tertinggal di babak pertama, tuan rumah berhasil mencuri gol di babak kedua lewat tandukan Osas Saha dan pinalti Feri Komul di menit akhir pertandingan.
Bermain di hadapan publik sendiri, tuan rumah Aceh United, langsung tampil dengan kekuatan penuh. Pelatih Simon Pablo Elissetche menurunkan dua striker yang baru bergabung, Osas Saha, Hendra Sandi Gunawan dan mantan pemain Tim Nasional Indonesia, Yongki Ariwibowo.
Meski demikian, justru PSPS yang bermain dominan di awal-awal babak. Tendangan voli stiker tim tamu, Abanda, bahkan sempat membahayakan gawang Aceh United yang dikawal Muhammad Irfan pada menit pertama pertandingan.
Pertandingan sempat terhenti di menit ke 10. Yongki berbenturan dengan bek PSPS Aliyah al Fuad. Keduanya kemudian ditandu ke luar lapangan dan harus mendapatkan perawatan tim medis. Yongki masuk ke lapangan dengan kepala diperban dan Aliyah harus diganti Wahyu.
Jelang pertengahan babak pertama, Aceh United mulai berani bermain terbuka. Umpan-umpan lambung dari sektor kanan lapangan PSPS Riau mulai dibagikan untuk memanjakan Osas Saha. Beberapa kali, pemain asal Nigeria yang direncanakan untuk dinaturalisasi itu meneruskan umpan ke gawang tim tamu. Beruntung rapatnya pertanahan dan kokohnya Ismail Hanafi di bawah mistar membuat gawang PSPS tak bisa ditembus.
Tim tamu bahkan berhasil unggul 1-0 di menit 34 lewat sepakan Abanda. Berawal dari serangan balik yang dilancarkan dari sisi kanan, penyerang sayap PSPS, Riki Dwi Saputro berhasil meneruskan umpan silang lemah ke kotak pinalti Aceh United. Abanda yang dikawal barisan pertahanan Aceh United berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang Muhammad Irfan untuk mencetak gol.
Di babak kedua, Aceh United memainkan pertandingan secara lebih terbuka. Umpan-umpan lambung lebih banyak disodor ke depan gawang. Untuk menambah daya gedor, Syakir Sulaiman dan Cristian Alejandro Gonzales dimasukkan. Dua pemain ini terlihat mempengaruhi jalannya permainan. Terbukti tim berjuluk Laskar Iskandar Muda itu, berhasil mengurung pertahanan dari PSPS Riau.
Osas Saha nyaris mencetak gol di menit 16 babak kedua. Ia meneruskan umpan lambung lewat tendangan terukur ke gawang. Tendangan mantan pemain PSAP Sigli dan PSMS Medan itu, berhasil ditepis penjaga gawang PSPS. Tendangan pojok yang diberikan wasit tidak disia-siakan Saha. Ia mencetak gol yang membuat kedudukan menjadi sama kuat 1-1 di menit ke 17 babak kedua pertandingan.
Berhasil menyamakan kedudukan, Aceh United terus mencoba menekan. Beberapa kali, klub promosi liga 2 itu membahayakan gawang PSPS. Pada menit ke 72, Zoel Fadli mengirimkan umpan ke depan gawang. Osas Saha membiarkan bola liar dan jatuh ke kepala Syakir Sulaiman. Tandukan mantan pemain Mitra Kukar tersebut hanya menyamping di kanan gawang Ismail Hanafi.
Lima menit berselang, Syakir kembali menciptakan peluang. Umpan yang diberikan Syakir salah diantisipasi bek PSPS Riau dan bola hampir masuk ke gawang sendiri. Dua menit setelahnya giliran Alejandro yang mencoba peruntungan. Tendangan berikutnya hampir menjebol gawang Ismail.
Di menit ke 90, Wasit Paulo Rossi memberikan hadiah pinalti kepada tuan rumah. Osas Saha dijatuhkan bek tamu di kotak 12 pas. Feri Komul yang menjadi eksekutor tak menyiakan peluang tersebut. Eksekusi pinalti mantan pemain Persija Jakarta itu gagal dibaca Ismail. Kedudukan 2-1 untuk keunggulan Aceh United.
Keunggulan Aceh United bertahan hingga pertandingan usai. Syakir dkk., untuk sementara masih memimpin dengan poin 3. Untuk selanjutnya PSPS Riau akan menjamu Semen Padang FC dalam pertandingan Kamis besok. [ToA]