ToA | Meureudu – Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, meminta Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya mendukung program kegiatan PKK di setiap gampong.
“Sebagai figur yang telah berpengalaman dalam PKK Pijay, ibu pasti memahami permasalahan dalam keluarga di Pidie Jaya,” tutur istri Pelaksana Gubernur Aceh itu.
Menurut Dyah Peran PKK sangatlah penting, dikarenakan permasalahan kemiskinan keluarga dan pendidikan di Aceh maupun Pidie Jaya termasuk tinggi. Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada seluruh pengurus PKK Pidie Jaya untuk memaksimalkan semua program nya.
Pada kesempatan itu, Dyah menyampaikan tiga program TP PKK Provinsi untuk diterapkan oleh PKK Kabupaten Pidie Jaya. Di antaranya isu stunting. Menurut Dyah, Aceh menempati pada posisi ketiga provinsi yang mengalami stunting, untuk itu ia mengajak seluruh pengurus PKK dan elemen di Pidie Jaya memberantas stunting.
Selain Stunting, Dyah juga mengajak PKK untuk membangun budaya gotong royong, menurutnya budaya tersebut mulai pudar. Kemudian, PKK Pijay juga diajak untuk mengantisipasi penggunaan telepon pintar pada anak usia dini.
Selanjutnya, Sebagai figur yang berpengalaman dalam PKK, ia meminta kepada Ketua TP PKK Pijay dilantik untuk mengevaluasi program periode sebelumnya. Ia berharap program periode selanjutnya harus inovatif dan kreatif serta bersinergis dengan program pemerintah kabupaten untuk mewujudkan masyarakat sejahtera.
Terakhir, Dyah meminta kepada pengurus kabupaten itu untuk menghidupkan majlis taklim dan menjadikan pengurus PKK sebagai wanita qurani.
Sementara itu, Bupati Pidie Jaya yang juga Pembina PKK Pijay, Aiyub Abbas, berterimakasih kepada Dyah Erti karena telah melantik ketua TP PKK setempat. Ia juga mengapresiasi kinerja dan kekompakan seluruh pengurus TP PKK Pidie Jaya pada periode sebelumnya.
Pihaknya, kata Aiyub, siap mendukung seluruh program kegiatan PKK Pijay. “Atas nama Pemerintah Pidie Jaya dan selaku dewan pembina, Insya Allah siap mendukung apapun yang dibutuhkan oleh PKK dan dekranasda,” ujar Aiyub. []
