Banda Aceh | ToA – Partai Demokrat menargetkan satu kursi per Daerah Pemilihan pada pemilihan Calon Anggota Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Aceh tahun 2019 mendatang. Meski demikian, ada dua Dapil yang ditargetkan memperoleh lebih dari 1 kursi.
“Demokrat targetnya 1 dapil 1 kursi. Jadi untuk DPRA, Insya Allah sekurang-kurangnya ada 10 kursi tapi kami ada penekanan di Dapil I dan Dapil IX,” ujar Nova.
Bukan tanpa alasan, target lebih satu kursi di dua Dapil tersebut berdasarkan dari hasil survey internal dan ketokohan Bacaleg di dua Dapil tersebut.
“Berdasarkan survey internal kami, Dapil I elektabilitas Partai Demokrat bagus. Sedangkan Dapil IX itu Bacalegnya adalah mantan kepala daerah dan seorang lagi mantan calon kepala daerah yang kami yakini elektabilitasnya bagus. Dan, kami sudah melakukan survey di dua daerah ini,” kata Nova.
Sebagaimana diketahui di Dapil IX ada dua nama besar yang diajukan sebagai Bacaleg DPRA oleh Partai Demokrat, yaitu mantan Bupati Aceh Selatan T Sama Indera dan mantan calon Bupati Aceh Singkil Asmauddin.
Sementara ituterkait perbedaan pengajuan kuota caleg bagi Partai Nasional dan Partai Lokal, mantan anggota DPR RI itu menyatakan mengikuti aturan yang saat ini sedang berlaku di KPU dan KIP. Namun, langkah-langkah lain tetap dilakukan oleh Partainya bersama Partai nasional lain, terkait pengajuan kuota Bacaleg.
Nova menambahkan, terkait keterwakilan Bacaleg perempuan sebesar 30 persen dari kuota Bacaleg telah dipenuhi partainya. Saat ini, sambung Nova, seluruh bacaleg demokrat sedang bersiap untuk mengikuti uji baca Al-Qur’an, besok (17/7). Semua persyaratan KIP dan KPU telah kami penuhi.”