Banda Aceh – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Dahlan Jamaluddin meminta Gubernur Aceh Nova Iriansyah untuk fokus mengentaskan kemiskinan hingga memenuhi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) 2017-2022.
“DPR Aceh perlu mengingatkan kembali kepada Gubernur Aceh dan jajaran Pemerintah Aceh agar senantiasa fokus mengurangi angka kemiskinan yang saat ini masih sangat tinggi di Aceh,” kata Ketua DPRA Dahlan Jamaluddin, di Banda Aceh, Selasa.
Hal itu disampaikan Dahlan Jamaluddin dalam rapat paripurna DPR Aceh terkait penyampaian pendapat Badan Anggaran (Banggar) terhadap rancangan APBA 2022, di gedung serbaguna DPR Aceh.
Selain itu, Dahlan juga mengingatkan Gubernur Aceh untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan dan pembangunan, meningkatkan kinerja aparatur pemerintahan, distribusi, serta pemerataan pembangunan.
“Pemerintah Aceh juga harus berupaya semaksimal mungkin untuk memenuhi target rencana kerja RPJMA 2017-2022 tahun terakhir pemerintahan Gubernur Aceh Nova Iriansyah hingga Juli 2022 mendatang,” ujarnya.
Dahlan menuturkan, dinamika dan gagasan yang berkembang dalam pembahasan bersama dijadikan sebagai bahan referensi Banggar DPR Aceh dalam melakukan penyusunan pendapat terhadap R-APBA 2022.
Meski masa pembahasan relatif singkat, kata Dahlan, legislatif dan eksekutif tetap berpedoman pada tertib administrasi.
“Pembahasan tetap dilaksanakan dengan tidak mengurangi makna, substansi, serta isi rancangan qanun yang dibahas Banggar DPRA bersama Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA),” kata politikus Partai Aceh itu.
Untuk diketahui, saat ini Banggar DPRA dan TAPA sedang melakukan pembahasan RAPBA 2022 dengan rencana pengalokasian anggaran belanja sebesar Rp15,954 triliun.
Anggaran belanja tersebut terdiri dari belanja operasional Rp9,343 triliun, belanja modal Rp2,917 triliun, belanja tak terduga sebesar Rp287 miliar dan belanja transfer Rp3,406 triliun.
